Bahrul Ulum Dot Com

Mendukung Internet Marketing Indonesia

LightBlog

Breaking

14 Juli 2013

Persatuan Adalah Kunci Kemajuan

Pengganggu Dari Dalam Itu Sangat Merusak

Tersebutlah sebuah keluarga kecil yang damai dan bahagia. Ada dua orang anak dari Pak Imran dan Bu Kinasih yang sudah menginjak dewasa. Nama anak yang pertama adalah Agung, dan Perkasa adalah anak kedua nya.

Persatuan Kunci Sukses
Si Agung ,anak pertama memiliki kelebihan dalam kebijaksanaan dan kepemimpinan. Sedangkan Perkasa lebih pendiam,dan agak kecil perawakannya . Kedua anak itu sama-sama memiliki kecerdasan dan keutamaan dalam menangani permasalahan ,terutama dalam menjalankan roda perusahaan dari kedua orang tuanya.Namun kedua nya pun memiliki kekurangan yang sama, yakni mudah percaya sama orang terdekat yang dianggap sebagai saudara sendiri ( Entah ini disebut kekurangan atau kelebihan).

Sebagaimana perusahaan lain, yang memiliki se gudang masalah, termasuk persaingan yang ketat, maka perusahaan pak Imran pun kerap mengalami apa yang namanya “Serangan” dari perusahaan lain yang ingin menjatuhkan atau yang ingin merebut konsumen setia perusahaan pak Imran.

Karena kedua anak pak Imran sudah memiliki dasar ilmu yang kokoh, maka berbagai halangan pun dapat di atasi dengan mudahnya. Strategi dan kelicikan perusahaan lain yang mencoba menjatuhkan perusahaan , bisa diatasi secara bersama. Dan inilah kunci nya yaitu : Kebersamaan dan kekompakan dua anak pak Imran yang bahu-membahu menahan gempuran dari luar, sembari membangun dari dalam. Semangat kekompakan dan persaudaraan ini pun telah tertanam baik diseluruh pekerja yang ada di perusahaan .


Strategi Merusak dari Dalam

Perusahaan lain, dengan segala daya upayanya yang ingin menjatuhkan perusahaan Imran, rupanya melihat hal ini dan akhirnya memutuskan untuk mulai mencoba merusak keutuhan perusahaan pak Imran dengan cara memecah dua anak pak Imran itu.Maka disusunlah strategi licik yang akan menyusup kedalam perusahaan pak Imran.

Suatu ketika, perusahaan Imran membutuhkan tenaga kerja untuk ditempatkan di pos baru, dan tanpa ada rasa curiga sedikitpun, perusahaan Imran menerima seorang pegawai baru yang memiliki kapasitas sangat istimewa. Si pegawai baru ini memang sangat menawan, dengan nilai kecakapan yang memang diatas rata-rata.

Bulan pertama sampai dengan kedua, tak ada permasalahan yang terjadi. Hingga pada bulan ketiga, sia pegawai baru mulai melancarkan aksinya yang memang telah diatur oleh perusahaan lain yang licik.
Pegawai baru itu mulai mengatakan kepada pegawai lain bahwa kepemimpinan Perkasa (Sang adik) itu lebih bagus ketimbang si Agung( sang kakak).

Dia pun mulai mulai melancarkan opini-opini yang memikat yang membuat pegawai lain akhirnya banyak yang terbuai dan ikut menyetujui opini si pegawai baru tadi.

Pada bulan ke empat, barulah permasalahan itu muncul. Kini antara adik dan kakak mulai ada cek-cok, dari yang awal nya Cuma masalah kecil hingga ke masalah yang besar. Dan diantara pegawai-pegawai lainnya pun mulai ikut-ikutan berpihak pada salah satu anak pak Imran tsb.

Tentu saja akhirnya perpecahan pun terjadi, mereka lupa bahwa situasi ini memang yang sangat diinginkan oleh perusahaan lain, yang sedang menunggu hal itu terjadi. Perpecahan didalam intern perusahaan sendiri, yang membuat mereka melupakan bahwa ada diluar sana menunggu musuh yang siap melibas .
Kapan kah kita bangun ???
Kapan kita berhenti bertengkar??
Kapan kita sadar??

Musuh disana sedang terus mencekik kita, sementara kita hanya sibuk bertengkar dengan saudara sendiri.
Muslim yang berilmu, pasti tau makna cerita ini...
Salam
Bahrul Ulum

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Maaf Juragan,Bos-bos, Komentarnya jangan spam yah. Yang Komentnya spam tdk akan saya tampilkan. Yang ada Link di Komentar juga tdk akan saya tampilkan.Trimakasih atas pengertiannya.
Apa itu Komentar Spam menurut saya?
Silahkan lihat disini : Contoh SPAM..